Sunday, July 06, 2014

Apakah kita berhak pergi?

Kejadian yg sering saya alami pada saat di Masjid ketika Jumatan dan Tarawih. Khotib di mimbar berceramah tentang politik. Ya memang bagus membuka mata dan pikiran umat tentang perlunya kesadaran dan melek politik. Kalau tema ceramahnya soal politik yang netral sih oke aja ya. Nah kalau khotib berbicara dgn nada tinggi mendesak memaksakan arah politik pribadinya apakah itu oke? Belum tentu semua jemaat yg hadir setuju kan? Lantas apakah karena beliau jadi khotib merasa punya kuasa mutlak di mimbar, sedangkan jemaat cuma bisa pasrah menerima saja? Entah khotib merasa paling benar atau beliau mengunyah mentah-mentah informasi yang tidak/kurang benar lalu menyampaikannya dgn berapi api kepada jemaatnya? Efek psikologisnya apa? Saya eneg, jijik, mau muntah yg berakibat sholat berjamaah selanjutnyaa menjadi tidak khusyu. Teman saya menyarankan jika pada situasi seperti itu untuk berdiri saja dan pergi meninggalkan masjid. Atau protes keras secara langsung saat khotib tersebut berceramah. Ya semoga para khotib mau bercermin sebelum berceramah. Sama-sama manusia pasti punya rasa dan pikir yg berbeda, tidak pantas memaksa.

Tuesday, June 24, 2014

Otodidak vs Berguru

Masih soal lawas, perlu nggak sih belajar musik dalam arti berguru kepada ahlinya baik privat atau di tempat kursus musik? Banyak yang berpendapat nggak perlu karena mereka melihat bahwa banyak musisi yang sukses secara otodidak (belajar sendiri). Ya pendapat ini sah saja selama musisi itu punya bakat yang besar. Dia nggak perlu berguru karena dianugerahi talenta musik yang bagus sehingga karya karya musiknya terkenal dan fenomenal. Nah nggak semua orang terlahir dengan keistimewaan seperti itu kan? Kalau bakat anda pas pasan dan nggak mau berguru apa jadinya? Ya kemampuan anda akan segitu segitu saja. Nggak akan upgrade. Suatu saat pasti akan stuck nggak tahu mau ngapain lagi. Tapi dengan berguru secara benar dan terarah bisa dipastikan kemampuan dan wawasan musik akan semakin terasah. Jaman sekarang berguru juga bisa dilakukan via dunia maya. Di internet banyak website atau video online yang bisa mengajarkan banyak hal. Hal ini sangat perlu kita manfaatkan untuk menambah pengetahuan. Namun kelebihan dari berguru secara live atau tatap muka dengan seorang guru/ahli adalah lebih interaktif dan real. Secara fisik kita langsung diajarkan tentang banyak hal yang tidak dapat dicapai secara online. Selamat belajar tiada henti.