Pengalaman dan usia memang sangat berperan pada bagaimana kita bersikap yang tepat dalam berbagai situasi.
Baru-baru ini melihat dan bertemu dengan sebuah band cover version yang kebetulan namanya sedang naik daun. Ya, bukan band rekaman yang punya lagu-lagu dan album sendiri. Namun band ini serasa begitu hebat dan populer (meski hanya untuk kalangan terbatas), dan yang saya sayangkan sifat sombong sebagian besar personilnya. Haha, berapa sih usia mereka dan berapa lama sih pengalaman musik mereka? Seakan dunia hanya milik mereka, tidak perlu bersikap sopan dan hormat bahkan terhadap musisi yang lebih senior dari mereka. Entah tidak tahu karena kurang pergaulan atau pura-pura tidak tahu? Sebenarnya apa sih yang bisa dibanggakan hanya karena populer memainkan lagu-lagu hits milik orang lain? Sehingga harus sedemikian sombongnya tidak perlu mengenal rekan musisi lain yang jelas-jelas sudah lebih senior dan memiliki reputasi lebih hebat? Lagu sendiri saja belum ada apalagi album karya sendiri? Say sebagai musisi merasa kasihan dan sikap mereka sangat disayangkan. Semoga mereka cepat tersadar akan kepopuleran semu ini. Saya hanya menaruh hormat kepada vokalisnya yang sangat santun dan memiliki suara yang hebat. Dialah sejatinya yang membuat band ini populer, bukan anggota band lainnya.
Tampaknya hal seperti ini (sikap sombong) juga banyak saya temui pada band-band rekaman baru yang kebetulan juga namanya sedang naik daun. Seperti tidak sadar bahwa kepopuleran hanyalah sementara dan semu, yang paling penting adalah silaturahmi sesama musisi. Baik itu musisi senior maupun yang muda seharusnyalah saling menghormati dan menghargai. Siapa tahu pada suatu waktu bisa saling bekerjasama?
Ayolah kepada para musisi muda saya ajak untuk bersikap yang tepat dan tidak menyombongkan prestasi semu popularitas. Saatnya membuka diri bergaul sesama musisi. Mari jadikan musik Indonesia semakin berkualitas. (Alex Kuple)